By sinchan sinchan 
Bahan bakar pesawat merupakan salah satu komponen penting dalam industri penerbangan. Sebagai sumber energi bagi pesawat terbang, pemilihan dan pengisian bahan bakar yang tepat dapat mempengaruhi performa, efisiensi, dan keselamatan penerbangan. Dalam artikel ini, kita akan mengupas tuntas apa itu bahan bakar pesawat, jenis-jenisnya, serta kapan pesawat mengisi bahan bakar. Dengan pemahaman ini, diharapkan pembaca bisa lebih mengapresiasi kompleksitas yang ada dalam dunia penerbangan.
Apa Itu Bahan Bakar Pesawat?
Bahan bakar pesawat adalah zat yang digunakan untuk memberikan energi pada mesin pesawat terbang. Berbeda dengan bahan bakar kendaraan darat yang umumnya menggunakan bensin atau solar, bahan bakar pesawat biasanya menggunakan jenis bahan bakar tertentu yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan mesin pesawat. Bahan bakar ini sangat penting karena kualitasnya dapat mempengaruhi kinerja mesin serta keselamatan penerbangan.
Jenis-Jenis Bahan Bakar Pesawat
Bahan bakar pesawat umumnya dibedakan menjadi beberapa jenis. Dua jenis utama yang digunakan di industri penerbangan adalah avgas dan jet fuel.
1. Avgas
Avgas atau aviation gasoline adalah jenis bahan bakar yang digunakan pada pesawat kecil dan pesawat propeller. Avgas memiliki angka oktan yang tinggi, sehingga dapat mendukung mesin dengan rasio kompresi tinggi. Terdapat beberapa varian avgas, tetapi yang paling umum adalah Avgas 100LL (Low Lead) yang memiliki kadar timbal rendah untuk mengurangi emisi berbahaya.
2. Jet Fuel
Jet fuel adalah bahan bakar yang digunakan untuk pesawat jet dan pesawat komersial. Ada dua jenis utama jet fuel yang sering digunakan, yaitu Jet A dan Jet A-1. Keduanya memiliki titik didih yang berbeda dan komposisi yang bervariasi. Jet A-1 adalah jenis yang paling umum digunakan di seluruh dunia karena memiliki rentang suhu operasi yang lebih luas. Selain itu, jet fuel juga memiliki sifat yang lebih stabil dan tidak mudah terbakar dibandingkan avgas.
Proses Penyimpanan dan Pengisian Bahan Bakar Pesawat
Setelah memahami jenis-jenis bahan bakar, kita perlu melihat bagaimana proses penyimpanan dan pengisian bahan bakar pesawat dilakukan. Proses ini melibatkan banyak aspek teknis untuk memastikan keselamatan dan efisiensi.
Penyimpanan Bahan Bakar
Bahan bakar pesawat disimpan dalam tangki besar yang terletak di bandara atau fasilitas pengisian. Tangki ini dirancang untuk mencegah kontaminasi dan menjaga kualitas bahan bakar. Setiap tangki dilengkapi dengan sistem pemantauan untuk mendeteksi kebocoran atau masalah lain yang mungkin terjadi.
Pengisian Bahan Bakar
Ketika pesawat akan terbang, proses pengisian bahan bakar dilakukan dengan hati-hati. Tim pengisian bahan bakar akan mengecek kualitas bahan bakar terlebih dahulu. Setelah itu, pesawat diposisikan di dekat kendaraan pengisian bahan bakar. Pengisian dilakukan melalui nozzle yang terhubung dengan sistem bahan bakar pesawat.
Proses ini juga melibatkan pengecekan berat pesawat setelah pengisian untuk memastikan bahwa pesawat tidak melebihi batas berat yang ditentukan. Kelebihan berat bisa mempengaruhi performa pesawat selama penerbangan.
Kapan Pesawat Mengisi Bahan Bakar?
Pertanyaan selanjutnya adalah kapan pesawat biasanya mengisi bahan bakar. Proses pengisian bahan bakar pesawat tidak hanya dilakukan sebelum lepas landas. Berikut adalah beberapa momen penting ketika pengisian bahan bakar dilakukan.
1. Sebelum Penerbangan
Pengisian bahan bakar biasanya dilakukan sebelum penerbangan untuk memastikan pesawat memiliki cukup bahan bakar untuk menyelesaikan rute yang direncanakan. Jumlah bahan bakar yang diisi ditentukan berdasarkan jarak penerbangan, bobot pesawat, dan faktor-faktor lain seperti cuaca dan kondisi darurat.
2. Saat Transit
Pada beberapa penerbangan jarak jauh, pesawat mungkin mengisi bahan bakar di tengah perjalanan. Proses ini dikenal sebagai “refuelling” dan biasanya dilakukan di bandara transit. Ini sangat umum terjadi pada penerbangan internasional yang membutuhkan waktu terbang lebih lama dari kapasitas bahan bakar pesawat.
3. Setelah Penerbangan
Setelah pesawat mendarat, proses pengisian bahan bakar juga dapat dilakukan untuk persiapan penerbangan selanjutnya. Dengan mengisi bahan bakar setelah mendarat, maskapai dapat mempersiapkan pesawat untuk jadwal penerbangan berikutnya dengan lebih efisien.
Kesimpulan
Bahan bakar pesawat adalah elemen penting yang tidak bisa dipandang sebelah mata dalam dunia penerbangan. Memahami jenis-jenis bahan bakar, proses penyimpanan, dan waktu pengisian sangat krusial untuk menjaga keselamatan dan efisiensi penerbangan. Dengan informasi ini, diharapkan pembaca dapat lebih menghargai kompleksitas yang ada dalam pengoperasian pesawat terbang.